Ciri peliputan investigasi :
- Fakta baru
- Orisinil
- Mengungkapkan ap yg ditutupi oleh kekuasaan : Penyalahgunaan kekuasaan
Jurnalisme Investigasi untuk bangkitnya tradisi penggalian berita yang kini terancam lenyap.
Alasannya:
- awet, bisa dibaca kapan saja
- lebih dalam dan detail
- mencerahkan : menbuka sesuatu yang ditutupi
Pada dasarnya belajar untuk mengubah sikap :
- selalu berpikir bisa
- gigih menggali berita, karya invetigasi yang pertama "all the president men"
- tidak mudah menyerah pada hambatan (dokumen, dana, ancaman)
- mengembangkan hubungan antara nara sumber
- hasil penelusuran (ketika dibalik berita)
- mengungkap masalah sistemik, bukan berita lepas
- bermaksud memperbaiki hal-hal yang keliru
- menjelaskan masalah sosial yang kompleks
- mengungkap skandal
- tidak melulu soal korupsi, keseharian pun jadi
- alternatif topik misal tentang berebut harta gono-gini Bambang Trihatmodjo
- penculikan Marcella-Ananda Mikola
- kesulitan dan hambatan
- keterbatasan waktu, dana, sumber informasi
- keraguan editor
- siapkan usulan dan bahas topik
- jika perlu bentuk tim khusus
- buat online sementara penulisan dan susun penugasan reportase
- riset (google, fb, pembelian data dll)
- reportase dan wawancara nara sumber check dan recheck semua data dan informasi
- konfirmasi utuh dari pihak tertuduh
- penulisan
- ketekunan pelaku
- resaran nilai korupsi/ kerugian
- kepentingan publik / negara
- eksklusif
Ada 3 sumber informasi :
1. observasi (fakta, fakta dan fakta)
2. dokumen
3. wawancara (off/ on the record, background)
No comments:
Post a Comment